Jumat, 17 April 2015

Manfaat Mengetik 10 Jari

# Manfaat Mengetik 10 jari

Jika anda sudah bisa ahli dalam mengetik 10 jari dengan cepat. Banyak manfaat yang kita dapatkan jika kita ahli mengetik cepat 10 jari. Apa saja manfaat mengetik cepat 10 jari ? berikut ini saya paparkan Manfaat Mengetik Cepat 10 Jari :

  • Semua pekerjaan menggunakan komputer pasti akan di selesaikan lebih cepat.
  • Menawarkan jasa mengetik. Jika kita sudah ahli mengetik cepat 10 jari, keahlian kita bisa digunakan untuk mendapatkan uang. 
  • Bisa membuat buku. Keahlian mengetik kita diimbangi dengan ilmu yang cukup banyak, kenapa kita tidak tuangkan di dalam sebuah buku. Jika sudah ahli mengetik, kita gampang untuk membuat sebuah buku.
  • Mudah untuk mencari pekerjaan. Dengan ahli mengetik cepat 10 jari anda dengan mudah bisa masuk ke sebuah perusaahan.
  • Cepat dalam mengerjakan tugas sekolah. Bagi anda para siswa yang masih sekolah, dengan kita bisa mengetik 10 jari, secara tidak langsung akan mempercepat tugas sekolah.
  • Membuat postingan blog lebih cepat. Bagi blogger, postingan blog sangat di perlukan untuk kemajuan blog itu sendiri. Jika kita sudah ahli mengetik dengan cepat, maka postingan yang kita buat lebih cepat dan tidak menghabiskan banyak waktu.
Sangatlah banyak manfaat yang kita dapatkan jika kita ahli dalam mengetik cepat 10 jari. Semua pekerjaan kita lebih cepat terselesaikannya dan juga lebih efisien. Tidak ada ruginya untuk belajar mengetik 10 jari, apalagi mengetik 10 jari sudah menjadi keahlian. Mulailah dari sekarang untukbelajar mengetik 10 jari, baca postingan berikut jika anda ingin Belajar Mengetik 10 jari.

Demikianlah artikel mengenai Manfaat Mengetik Cepat 10 Jari. Semoga anda bisa cepat dalammengetik 10 jari, teruslah belajar dan berlatih. Jangan lupa untuk berkomentar. Terima kasih atas perhatian anda.

Pengertian Ergonomi

Ergonomi adalah ilmu yang memelajari mengenai sifat dan keterbatasan manusia yang digunakan untuk merancang sistem kerja, sehingga sistem tersebut dapat bekerja dengan baik. Dapat pula dikatakan bahwa aplikasi ilmu ergonomi adalah membentuk kondisi yang EASNE yaitu efektif, aman, sehat, nyaman dan efisien.
Berdasarkan dari pengertian di atas maka dapat mulai dibayangkan, mengapa ergonomi sangat penting. Ergonomi tidak terbatas hanya pada rancangan kursi yang baik atau meja yang ergonomis saja, melainkan jauh lebih luas, yakni merancang metode, alat dan sistem kerja sesuai dengan manusianya (pekerja) atau dikenal dengan istilah Human Centered Design. Hal yang paling unik dari ergonomi itu sendiri adalah perhatian yang sangat besar yang diberikan untuk manusia.
Manusia merupakan mahluk sempurna yang juga memiliki keterbatasan. Beberapa keterbatasan tersebut dapat terlihat pada kapasitas manusia dalam melakukan segala aktivitasnya. Tidak satupun individu mampu melakukan aktivitas kerja tanpa istirahat, baik itu pekerjaan fisik maupun mental. Bahkan dengan kondisi yang dianggap sudah baik terkadang hasil kinerja yang diberikan tidak sesuai harapan.
Manusia merupakan mahluk yang sangat kompleks. Banyaknya faktor-faktor luar yang saling berinteraksi akan mempengaruhi kinerja manusia baik sebagai individu maupun kelompok. Segala faktor-faktor luar, beban pekerjaan, dan kapasitas manusia yang ia miliki itulah yang dipelajari secara mendalam dalam ilmu ergonomi.
Ergonomi secara umum dibagi menjadi dua cabang ilmu penting yakni, ergonomi mikro dan ergonomi makro.Perbedaannya adalah sebagai berikut :
1. Ergonomi Mikro, merupakan keilmuan ergonomi yang kita kenal banyak sekarang. Jika anda pernah memelajari ergonomi dan mendengar istilah-istilah seperti fisiologi kerja, biomekanika kerja, lingkungan fisik, antropometri, persentil, waktu baku dan lain-lain, hal-hal tersebut merupakan keilmuan dalam lingkup ergonomi mikro. Secara umum, ergonomi mikro merupakan keilmuan ergonomi dalam lingkup mikro yakni lingkup stasiun kerja (work station).
2. Ergonomi Makro, merupakan keilmuan yang jauh lebih luas. Keilmuan ergonomi makro mencakup organisasi, perusahaan, masyarakat luas atau bahkan negara.
Konsep dasar yang melatarbelakangi ergonomi adalah adanya perbedaan pada kemampuan dan tuntutan dari pekerjaan itu sendiri, yang selanjutnya disebut sebagai kapasitas (capacity) dan tuntutan pekerjaan (demand). Kapasitas haruslah selalu lebih besar dari tuntutan pekerjaan, lebih mudah dinyatakan dengan C > D. Jika formula tersebut tidak terpenuhi, maka dapat dipastikan manusia dan pekerjaannya akan mengalami masalah (baik langsung maupun tidak).
Apa saja masalah yang dapat terjadi jika formula di atas tidak dipenuhi? Mungkin beberapa istilah ini pernah didengar seperti CTS (Carpal Tunnel Syndrome), MD (Musculoskeletal Disorders) atau lebih dikenal dengan kelainan otot, tulang dan rangka. Tidak hanya itu saja, tapi bagi manusia juga dapat berdampak seperti ketulian, kecelakaan kerja dan berakibat kematian. Dalam dunia industri dan usaha, dampak-dampak yang muncul seperti produktivitas rendah, pekerja bosan, mudah capai dan konsentrasi menurun.
Kerugian yang dialami oleh perusahaan tentulah tidak sedikit. Adanya kasus kecelakaan kerja, tingkat absensi yang tinggi, serta rendahnya kinerja pekerja tentunya berdampak langsung bagi perusahaan. Kerugian-kerugian tersebut dirasakan langsung pada bagian finansial, buruknya image perusahaan, dan dalam skala yang luas dapat menurunkan nilai saham di mata investor. Kerugian-kerugian di atas dapat dihindari dan diminimalisir dengan melakukan kajian dan studi ergonomi di perusahaan sehingga sistem yang ada benar-benar sesuai dengan user atau penggunanya.

KEARSIPAN

  • 1. BEBERAPA ISTILAH KEARSIPAN DALAM BAHASA YUNANI ARCHEA Catatan / dokumen mengenai pemerintahan ARCHIUM Peti untuk menyimpan sesuatu ARCHEON / ARCHEION Peti untuk menyimpan sesuatu
  • 2. Dalam Bahasa Inggris dikenal Istilah File yang berarti Berkas atau alat / tempat untuk menyimpan arsip yang berasal dari kata Felum (latin) yang berarti benang atau tali. Menurut The Liang Gie dalam bukunya Administrasi Perkantoran Modern menyatakan bahwa arsip adalah suatu kumpulan warkat yang disimpan secara sistematis karena mempunyai suatu kegunaan agar setiap kali diperlukan dapat secara cepat di temukan kembali. Sedangkan warkat (Record) adalah setiap catatan tertulis atau bergambar yang memuat keterangan mengenai suatu hal atau peristiwa yang dibuat orang untuk membantu ingatannya.
  • 3. Dari beberapa pengertian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa yang dimaksud arsip adalah kumpulan warkat yang dibuat/diterima oleh lembaga pemerintah/swasta/perorangan dan mempunyai nilai guna, yang disusun menurut sistem tertentu agar dapat saat diperlukan dapat ditemukan secara tepat dan cepat.
  • 4. Pengertian Kearsipan Menurut Para Ahli • Menurut R. Soebroto kearsiapan adalah aktivitas penerimaan, pencatatan, penyimpanan, penggunaan, pemeliharaan, penyusutan dan pemusnahan arsip • Menurut Kamus administrasi, kearsipan adalah segenap rangkaian kegiatan perbuatan penyelenggaraan kearsipan sejak saat dimulainya pengumpulan sampai dengan penyingkirannya • Menurut Drs E. Martono, Kearsipan adalah pengaturan dan penyimpanan warkat /record atas dasar sistem tertentu serta dengan prosedur tertentu yang sistematis sehingga sewaktu – waktu diperlukan dapat ditemukan kembali dalam waktu singkat. Dari pendapat tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa kearsipan adalah suatu kegiatan atau proses pengaturan, penyimpanan arsip dengan menggunakan sistem tertentu, sehingga apabila arsip tersebut diperlukan dapat ditemukan kembali secara tepat dalam waktu yang singkat.
  • 5. KEGUNAAN ARSIP • Sumber ingatan bagi organisasi atau perorangan • Sumber informasi keterangan • Bahan penelitaian • Bahan pengembangan pembangunan • Bukti tertulis • Gambaran peristiwa masa lampau
  • 6. Kegiatan Kearsipan Menurut Drs E. Karso kegiatan kearsipan sbb : - Kegiatan Penciptaan - Kegiatan penyimpanan (Filling) dan penemuan Kembali (Finding) - Kegiatan Penyelamatan - Kegiatan Penyusutan Tujuan Pengelolaan Arsip - Memelihara arsip dengan baik - Menyimpan warkat dengan sistem yang tepat, sehingga mudah ditemukan kembali secara cepat - Menyediakan tempat penyimpanan yang memadai - Menjamin keselamatan warkat baik isinya maupun bentuknya - Memberikanpelayanan peminjaman warkat dengan baik
  • 7. Masalah pokok dalam kearsipan dan pemecahannya Masalah pokok atau masalah – masalah yang sering ditemukan dalam kegiatan kearsipan : * Penerapan sistem penyimpanan yang kurang cepat * Sarna dan tempat kegiatan kearsipan kurang / tidak memadai * Pegawai Pengelolaan Aesip tidak / kurang terlatih dan kurang / tidak adanya bimbingan dari pimpinan dalam menjalankan tugasnya * Kehilangan arsip sebagai akibat peminjaman yang tidak tertib * Jumlah arsip setiap hari bertambah tanpa diimbangi dengan penyusutan arsip * Kerusakan arsip yang terjadi karena kurangnya perawatan, maupun oleh kerusakan yang disebabkan oleh hal – hal di luar kemampuan manusia untuk mencegahnya (Force Majeure)
  • 8. Cara Pemecahannya Dari kesimpulan tentang masalah – masalah pokok dalam kearsipan maka pemecahannya adalah sbb : * Menggunakan sistem penyimpanan yang tepat yang sesuai dengan sifat kegiatan kantor itu sendiri * Menyediakan tempat dan sarana perlengkapan arsip yang memadai serta mengikuti perkembangan teknologi * Menyeleksi pegawai yang akan ditempatkan dibagian arsip, baik dari segi kompetensi maupun mental serta etos kerjanya * Menciptakan prosedur peminjaman dan pengembalian arsip yang memadai
  • 9. PENGERTIAN FILING SISTEM Filing Sistem adalah Suatu rangkaian kerja yang teratur yang dapat dijadikan pedoman untuk penyimpanan arsip sehingga saat diperlukan dapat ditemukan kembali dengan cepat dan tepat. Filing sistem (penyimpanan/penataan arsip), merupakan salah satu kegiatan pengurusan arsip yang tidak dapat di pisahkan dengan kegiatan penemuan kembali (finding).
  • 10. Tujuan Filing Sistem: * Menghemat waktu * Menghemat tenaga * Menghemat tempat Ciri – ciri Filing Sistem yang baik: * Tidak memakan tempat * Sederhana dan praktis * Mudah dicapai * Ekonomis * Cocok dan Tepat guna * Fleksibel * Klasifikasi yang khusus * Aman
  • 11. Sarana Filing Sistem Dalam penyimpanan atau penataan arsip diperlukan tersedianya sarana sbb : - Daftar Klasifikasi adalah suatu daftar yang berisi pengelompokkan arsip secara sistematis - Kode arsip adalah tanda pengenal pengganti (nama/masalah/wilayah) dari daftar klasifikasi - Indeks adalah tanda pengenal yang merupakan alat bantu sebagai petunjuk untuk menyimpan dan menemukan kembali arsip yagn diperlukan - Tunjuk silang adalah alat untuk menunjukkan apabila ada arsip yang mempunyai dua nama atau dua permasalahan atau lebih saling berhubungan
  • 12. Peralatan dan Perlengkapan Penyimpanan Peralatan dan perlengkapan penyimpanan meliputi : 1. Filing Cabinet yaitu lemari tempat menyimpan arsip. Macam – macam atau type filling cabinet : * Lateral filing cabinet yaitu lemari arsip yang berpintu dan mempunya papan alas untuk menyimpan arsip * Drawer type filing cabinet yaitu lemari arsip yang berlaci – laci yang dapat di tarik keluar - masuk
  • 13. Lateral filing cabinet Drawer type filing cabinet
  • 14. 2. Guide adalah sekat petunjuk yang terbuat dari karton atau kerttas tebal dengan ukuran tertentu yang memuat kode pada tab -nya, yang berfungsi sebagai pembatas kelompok dan sekaligus sebagai petunjuk folder yang ada di belakangnya
  • 15. 3. Folder adalah map berupa lipatan karton atau plastik yang dipergunakan untuk menyimpan warkat, ditempatkan di belakang guide. Ada 4 macam folder yaitu : * Brief ordner * Stofmap * Snelhechter * Hanging map / map gantung Brief ordner Stofmap Snelhechter map Gantung
  • 16. 4. Rak Sortir, berguna untuk memisah – misahkan surat / warkat yang diterima, diproses dikirimkan atau disimpan ke dalam folder masing – masing 5. Kartu Indeks, yaitu kartu yang didalamnya memuat data tentang warkat yang akan di simpan, digunakan untuk memudahkan penemuan kembali arsip
  • 17. 6. Laci kartu indeks, adalah laci tempat menyiman kartu indeks sesuai urutan abjad

Macam-macam Surat

MACAM-MACAM SURAT
Sebelum Anda mengenal surat dinas lebih jauh, mari kita mengenal macam-macam surat terlebih dahulu!
a.
b.
c.

Tahukah Anda, apakan nama alat komunikasi yang ditampilkan di atas?
Ya, betul.
     Alat komunikasi tersebut dinamakan surat. Pasti Anda pernah berkirim surat kepada orang lain, entah itu kepada teman, orang tua, atau kepada guru Anda di sekolah.
     Pada zaman dahulu surat merupakan alat komunikasi yang sangat efektif untuk menyampaikan berita atau informasi. Biasanya seseorang mengirim surat melalui jasa pos dengan menggunakan amplop dan membubuhkan perangko yang sesuai.
     Namun, zaman sekarang kita dapat mengirimkan berita atau informasi lebih efektif dengan menggunakan media yang lain, seperti faksimili, SMS (Short Message Service), dan e-mail (elektronik mail). Supaya Anda lebih memahami hal-hal yang berhubungan dengan surat, bacalah uraian berikut ini!             
Surat adalah alat komunikasi yang dibuat secara tertulis untuk menyampaikan berita/informasi dari seseorang/lembaga/instansi kepada seseorang/lembaga/instansi dengan mengikuti aturan dan bentuk tertentu.
     Dalam mencari teman, seseorang memiliki kriteria tertentu yang dapat dijadikan sebagai patokan. Nah! Seperti itu pula dalam membuat sebuah surat.  Untuk dapat membuat surat yang baik, Anda harus memenuhi kriteria di  bawah ini, yaitu    
  1. Bahasa yang digunakan sesuai dengan etikaestetika, dan logika
  2. Menarik, padat, dan jelas.
  3. Bahasa yang digunakan dapat mewakili isi dan tujuan surat.
Selain memiliki kriteria, surat juga memiliki fungsi, yaitu:
  1. Duta penulis/organisasi, untuk berhadapan dengan teman bicara sehingga isi surat menggambarkan citra penulis.
  2. Dokumen tertulis, yaitu untuk bukti nyata hitam di atas putih.
  3. Pedoman kerja, untuk membuat keputusan/kebijakan berikutnya.
  4. Alat pengingat, yaitu dapat diarsipkan dan dilihat jika diperlukan.
  5. Bukti historis/sejarah, yaitu menggambarkan perkembangan sebuah instansi/lembaga.
Sekarang Anda sudah mengetahui fungsi surat. Seperti halnya manusia yang memiliki jenis kelamin laki-laki dan perempuan, surat pun memiliki beberapa jenis, yaitu:
1. Surat Pribadi
Alat komunikasi tertulis untuk menyampaikan berita/informasi yang dibuat/dikirim oleh seseorang, baik kepada perorangan juga maupun kepada organisasi/lembaga.
2. Surat Dinas/Resmi
Alat komunikasi tertulis untuk menyampaikan berita/informasi yang berisi tentang hal-hal yang berhubungan dengan kedinasan/kegiatan dinas sebuah instansi pemerintah.
3. Surat Dagang/NiagaAlat komunikasi tertulis untuk menyampaikan berita/informasi yang berisi tentang hal-hal yang berhubungan dengan penawaran barang-barang/berhubungan dengan kegiatan dagang.
Nah, bisakah Anda menentukan apa nama jenis surat pada contoh (a), (b), dan (c) pada awal tampilan?

Ruang Lingkup Kantor

Pengertian Korespondensi

Korespondensi adalah penyampaian maksud melalui surat dari satu pihak kepada pihak lain dapat atas nama jabatan dalam suatu perusahaan/organisasi dan dapat atas nama perseorangan (individu). Kegiatan saling berkirim surat oleh perseorangan atau oleh organisasi disebut surat menyurat atau korespondensi. Pihak yang terlibat disebut koresponden.
Surat adalah alat komunikasi tertulis untuk menyampaikan pesan kepada pihak lain, yang memiliki persyaratan khusus yaitu penggunaan kode 2 notasi (lampiran dan perihal), penggunaan kertas, penggunaan model dan bentuk, pemakaian bahasa yang khas serta pencantuman tanda tangan.

Fungsi Administrasi Perkantoran

FUNGSI ADMINISTRASI PERKANTORAN

FUNGSI ADMINISTRASI
Menurut Quible (2001), ada lima jenis fungsi pendukung administrasi dalam perkantoran, yaitu fungsi rutin, fungsi teknis, fungsi analisis, fungsi interpersonal, dan fungsi manajerial. Untuk lebih jelasnya simak uraian berikut.
· Fungsi rutin
Fungsi rutin yaitu fungsi administrasi yang membutuhkan pemikiran minimal mencakup pengarsipan dan penggandaan.
· Fungsi teknis
Fungsi teknis yaitu fungsi administrasi yang membutuhkan pendapat, keputusan, dan keterampilan perkantoran yang memadai.
· Fungsi analisis
Fungsi analisis yaitu fungsi administrasi yang membutuhkan pemikiran yang kritis dan kreatif desertai kemampuan mengambil keputusan, seperti memuat keputusan pembelian barang.
· Fungsi interpersonal
Fungsi interpersonal yaitu fungsi administrasi yang membutuhkan penilaian dan analisis sebagai dasar pengambilan keputusan serta keterampilan yang berhubungan dengan orang lain, seperti mengoordinasi tim.
· Fungsi manajerial
Fungsi manajerial yaitu administrasi yang membutuhkan perencanaan, pengorganisasian, pengukuran, dan pemotivasian